Bacaan: 2 Korintus 5:17; Yohanes 8:11
“Siapa yang ada didalam Kristus ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.“ (2 Korintus 5:17).
Marguerite Annie Johnson adalah
seorang penyair, penulis buku, aktris, sutradara dan produser film yang
terkenal. Wanita berprestasi yang kita kenal dengan nama Maya Angelou ini telah
menyabet berbagai penghargaan dalam hidupnya diantaranya adalah honorary doctorate dari berbagai
universitas di USA, one of the Top Influental
Women, Women of the Year, dan masih banyak lagi. Namun, dari prestasinya
yang dikenal dunia sekarang ini, ternyata ia memiliki latar belakang yang
suram. Dia lahir dari keluarga broken
home. Pada tahun 1936 dia diperkosa oleh kekasih ibunya. Ketika diketahui
oleh pamannya, lelaki tersebut kemudian dibunuh dan kejadian itu membuatnya
trauma sehingga sulit berbicara selama kurang lebih 5 tahun. Sebagai seorang wanita berkulit hitam, dia
pun sering mengalami diskriminasi. Maya angelou pernah berkali-kali gagal dalam
pernikahannya sampai akhrinya bertemu dengan seorang pejuang kemerdekaan Afrika
Selatan dan bertahan dalam pernikahan itu. Sebelum menjadi Maya Angelou yang
dikenal dunia seperti sekarang, ia pernah bekerja sebagai pelayan rstoran,
penyanyi bar, bahkan pernah menjadi “madam“ pelacur demi menghidupi
keluarganya.
Sahabat yang diberkati, banyak diantara
kita memiliki masa lalu yang kelam dan menyakitkan. Kita merasa malu dengan
diri kita sendiri dan enggan untuk berkarya atau mengembangkan diri. Ketika
kita larut dalam keputus-asaan dan penyesalan, iblis sering mengambil
kesempatan untuk mengintimidasi kita sehingga akhirnya kita semakin terpuruk.
Kita merasa tidak layak karna dosa-dosa yang terus menghantui kita, kita merasa
Tuhan sudah menutup pintu dan kita memang hanya sampah yang pantas selalu
menjadi bahan hinaan orang.
Sahabat yang diberkati, jika Anda termasuk
salah satu orang yang punya masa lalu suram, jangan biarkan hal itu terus
mengikat Anda sehingga Anda tidak dapat melangkah maju menuju masa depan yang
lebih baik. Firman-Nya: “ Janganlah
ingat-ingat hal-hal yang dahulu.....“ (Yesaya 43:18). Anda bukan
satu-satunya orang didunia ini yang punya masa lalu yang suram. Rasul Paulus
pun memiliki masa lalu kelam sebelum menjadi pengikut Kristus. Kita tau bahwa
dia menganiaya dan membunuh orang-orang kristen sebelum akhirnya dijamah dan
dipakai Tuhan. Tapi dia tidak larut dalam penyesalan, malahan dia berkata, “...aku melupakan apa yang telah
dibelakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang dihadapanku..“ (Filipi 3:13).
Kisah hidup Maya Angelou dan Rasul Paulus memberi satu pelajaran berharga bahwa masa lalu yang suram sama sekali bukan
penghalang untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik dimasa yang akan datang.
Jangan lagi berkutat dengan masa lalu apalagi larut dalam penyesalan. Kenangan
yang buruk mungkin tidak bisa dihilangkan, tapi setidaknya hal itu jangan
sampai mempengaruhi usaha anda untuk berubah. Buatlah komitmen dengan diri Anda
sendiri untuk meninggalkan masa lalu dibelakang Anda. Buatlah pengakuan yang
jujur dihadapan Allah tentang semua dosa-dosa Anda, dan minta Roh Kudus-Nya
untuk memulihkan serta membimbing Anda menjalani kehidupan baru.
Jangan biarkan bayang-bayang masa lalu
terus mengikuti Anda. Bebaskan diri Anda. Ingatlah bahwa Anda telah lunas
ditebus oleh Kristus lewat kematian-Nya dikayu salib. Dia rela tubuh-Nya hancur
agar anda benar-benar terlepas dari belenggu dosa dan masa lalu yang suram. Jika Rasul Paulus bisa, Maya Angelou bisa,
Anda juga pasti bisa. Semua keputusan ada pada diri Anda, ingin menjadi
bagaimana dan seperti apa dimasa depan. Biarkan Kristus mengubah hidup Anda,
dan jadilah ciptaan baru yang terus berkarya untuk kemuliaan Tuhan. Jiayou! *tip
Tidak ada komentar:
Posting Komentar